• About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact

MATSAMUKA

  • DROPDOWN MENU
  • About
  • Sitemap
  • Labels
    • Bisnis Online
    • Media Sosial
    • Ragam
    • Software
    • Blogging
  • Blog Bisnis
  • Links
    • Download Video
    • Adw Cleaner
    • Malware Byte
Home » Contoh Puisi Baru » Macam - Macam » Pengertian Puisi Baru » Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru » Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru

Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru

Label: Contoh Puisi Baru, Label: Macam - Macam, Label: Pengertian Puisi Baru, Label: Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru

Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru - Apakah kalian pernah mendengar apa itu puisi baru ? Sebagian dari kalian tentu sudah mengetahui apa itu pengertian puisi baru, bagaimana cara menulis puisi baru, apa saja macam-macam puisi baru, dan telah mengetahui contoh-contoh puisi baru. Pada kesempatan ini saya akan memberikan Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru.


Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru
Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru



Menulis puisi sebenarnya tidak terlalu sulit. Hampir mirip dengan kegiatan menulis teks bacaan. Yang membedakan adalah puisi ditulis dengan baris-baris kata yang memiliki ikatan tertentu (suku kata, rima, irama, diksi, dan bait).


Pelajaran ini akan mengajak kamu untuk berlatih menulis puisi baru.


1. Pengertian Puisi Baru



Puisi baru adalah karya puisi cerminan masyarakat baru. Puisi baru memiliki beberapa karakteristik. Karakteristik puisi baru antara lain sebagai berikut.


a. Puisi baru tidak terlalu ketat terikat pada aturan, terutama dalam persamaan bunyi atau rima, seperti puisi lama. Namun sengaja dimunculkan penyair untuk menunjukkan aspek keindahan.


b. Puisi baru lebih mencerminkan sifat kepribadian individual. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penyair yang memiliki ciri khas dalam penulisannya.

Contohnya puisi-puisi karya Sutar Aji Calzoum Bakhri.

c. Timbulnya puisi baru sebagai akibat pergaulan, budaya, pendidikan, dan lingkungan penyair.


2. Tahap-Tahap Menulis Puisi



Untuk membuat puisi, perhatikan tahap-tahap berikut.

a. Tahap persiapan dan usaha


Penyair menentukan tema yang paling menarik. Tema dapat diperoleh penyair dari mengamati kejadian-kejadian sekitar. Setelah itu penyair mengumpulkan informasi dari peristiwa-peristiwa di sekitar tema.  

b. Tahap inkubasi dan pengendapan


Penyair mengendapkan ide-ide beserta informasi-informasi yang telah terkumpul untuk diperkaya dengan masukan di alam prasadar penulis.

Caranya, mengapresiasikan seakan-akan peristiwa itu terjadi pada diri penyair.

c. Tahap iluminasi


Penyair akan mengekspresikan masalah atau tema tersebut dalam sebuah puisi, semakin sering berlatih, maka semakin terampil mengekspresikan puisi dalam bahasa yang indah. Pada tahap ini penyair harus memerhatikan sifat-sifat puisi.

d. Tahap verifikasi

Penyair menilai karyanya sendiri apakah sudah sesuai dengan perasaannya atau perlu perbaikan-perbaikan.

 


3. Macam-Macam dan Contoh Puisi Baru



Puisi baru ada bermacam-macam jenisnya. Dilihat dari jumlah barisnya, puisi baru terbagi dalam berikut ini.

a. Distikon, yaitu puisi baru dua baris seuntai.

b. Terzina, yaitu puisi baru tiga baris seuntai.

c. Kwarten, yaitu puisi baru empat baris seuntai.

d. Kuint, yaitu puisi baru lima  baris seuntai.

e. Sekstet, yaitu puisi baru enam baris seuntai.

f. Septima, yaitu puisi baru tujuh baris seuntai.

g. Oktaf, yaitu puisi baru delapan baris seuntai.

h. Seneta, yaitu puisi baru empat belas baris seuntai.

Perhatikan contoh puisi baru yang bersifat bebas, namun tetap estetis berikut ini!


Puisi 1


Lukisan


Mudik menghilir
Tak kutentukan tempat pergi
Sedang tak ada tempat berdiri

Pengembara

Laut dan udara
Terkatung-katung di ombak rawan
Tergantung-gantung di angan awan

Penyelam

Penilik alam
Haus dahaga akan kebenaran
Kecewa melihat dunia keliaran

Sebigini

Sukmaku seni
Merindu, mencari ketentuan hati
Kebenaran, damai, dan kasih sejati

(J. E. Tatengkeng)




Puisi 2



Berpisah


Bersama-sama bunga digubah
Menjadi rangkaian halus pewangi
Dan pulang kita bersuka hati
Di kala surya terbenam merah


Di jalan simpang kita berpisah
Gubahan bunga gemetar di tangan
Dan sambil kita berpandangan
Jatuh rangkaian dua berbelah


Kuambil seutas setengah lagi
Kupegang erat dan kau melompat


Di kala senja ku jalan sendiri
Hanyalah bunga kaubawa lari
Mengirimkan wanginya ke arahku lagi

(Chairil Anwar)



 



Semoga dengan adanya Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru ini kalian semakin paham dan mampu menguasai dengan bagus materi tentang puisi baru baik dari tahap-tahap penulisan sampai macam-macam beserta contoh puisi baru. Terimakasih telah membaca Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru.

0 Response to "Pengertian Puisi Baru, Tahap - Tahap Menulis Puisi Baru, Macam - Macam dan Contoh Puisi Baru"

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Entri Populer

  • Soal Geografi Materi Biosfer
    1. Fauna wilayah Indonesia Bagian Barat termasuk fauna tipe.... A. Australis B. Panama C. Ethiopian D. Oriental E. Paleartik 2. Di daratan A...
  • Bentuk-bentuk Morfologi Dasar Laut
    Bentuk dasar laut tak ubahnya seperti bentukan yang ditemukan di darat, seperti dataran rendah dan tinggi, pegunungan, lembah, dan sebagainy...
  • SOAL HOTS GEOGRAFI
    Pembelajaran harus HOTS, soal wajib HOTS dan semuanya terkait HOTS. Guru dan siswa jadi bingung. Sebenarnya, apa, bagaimana, dan manfaat HOT...
  • Kecepatan angin
    Atmosfer ikut berotasi dengan bumi. Molekul-molekul udara mempunyai kecepatan gerak ke arah timur, sesuai dengan arah rotasi bumi. Kecepatan...
  • Konsep Wilayah, Perwilayahan, dan Teori Pertumbuhan
    A. Pengertian Wilayah Wilayah atau sering disebut region adalah unit geografis yg memiliki kriteria, batasan dan individualitas tertentu....
  • Memperbesar dan Memperkecil Peta
    Selain mencari cara menghitung skala peta, biasanya kita juga diminta untuk memperbesar maupun memperkecil suatu peta. Gambaran pada peta bi...
  • Contoh perhitungan Tipe iklim Schmidt – Fergusson
    Dari data tersebut, tercatat bulan kering (< 60 mm) berjumlah 11 dan bulan basah (> 100 mm) atau berjumlah 15, sedangkan untuk jumlah ...
  • SMAN 15 MEDAN JUARA OLIMPIADE GEOGRAFI UNIMED TINGKAT SUMUT-ACEH TAHUN 2016
    Bersyukur kepada Allah SWT karena kebahagian siswa/i yang tergabung pada tim Olimpiade Sains SMA Negeri 15 Medan (OS 15) Bidang Geografi sa...
  • Persebaran Flora di Indonesia
    Mungkin diantara kita masih belum mendapatkan gambaran -seperti apa sih persebaran flora di Indonesia?-. Seorang ahli biologi asal Belanda –...
  • Industri, Orientasi Lokasi, dan Klasifikasinya
    Pengertian Industri  adalah bidang yang menggunakan ketrampilan, dan ketekunan kerja (bahasa Inggris:  industrious ) dan penggunaan alat-ala...

Arsip Blog

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Memuat...

Memuat...

Memuat...

Memuat...
Copyright 2014 MATSAMUKA. All Rights Reserved. Template by CB Blogger. Original Theme by Mas Sugeng. Powered by Blogger