• About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact

MATSAMUKA

  • DROPDOWN MENU
  • About
  • Sitemap
  • Labels
    • Bisnis Online
    • Media Sosial
    • Ragam
    • Software
    • Blogging
  • Blog Bisnis
  • Links
    • Download Video
    • Adw Cleaner
    • Malware Byte
Home » Uncategories » Jokowi Jadi Primadona Karena Tampil Beda

Jokowi Jadi Primadona Karena Tampil Beda

 Jokowi saat menemani Megawati dan Taufiq Kiemas

 JAKARTA - Nama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo selalu masuk dalam survei calon presiden atau calon wakil presiden. Bahkan, tak jarang elektabilitas pria yang akrab disapa Jokowi itu lebih tinggi dibandingkan tokoh-tokoh lainnya. Padahal, dalam pentas politik Tanah Air, Jokowi tergolong orang baru.

Hasil kerjanya sebagai orang nomor satu di DKI juga belum bisa dikatakan sukses. Lalu apa yang membuat Jokowi jadi primadona?. Pengamat Politik Universitas Indonesia, Kamarudin menilai, Jokowi berbeda dengan tokoh-tokoh lainnya.

"Beliau tampil apa adanya, populis, dia mau blusukan, dia mau masuk ke gorong-gorong," kata dia kepada Okezone, Selasa (19/3/2013).

Bagi masyarakat, tambahnya, sudah sekian lama tidak pernah menemukan pemimpin dengan karakter seperti Jokowi. "Kita memang tidak tahu hasil kerja beliau di Jakarta, tapi di Solo beliau sangat dicintai, dia juga pernah jadi wali kota terbaik. Itu saya kira berpengaruh," terangnya.

Kata dia, masyarakat merindukan pemimpin yang dekat dengan rakyat. Dan itu ditemukan pada figur mantan wali kota Solo itu. Belum lagi, pemberitaan Jokowi di media massa juga sangat luar biasa. Publik, menurutnya, tentu sudah cerdas siapa pemimpin yang layak dipilih atau tidak.

"Beliau (Jokowi) ini jadi penghapus kekecewaan publik dengan pemimpin yang berjarak. Dia kan beda sekali dengan gubernur sebelumnya," terangnya.

Hasil kerja memang belum bisa mengatakan Jokowi sukses. Tapi, gebrakannya selama memimpin Jakarta beberapa bulan terakhir, dia menilai, membuat masyarakat punya harapan terhadap Jokowi. Jokowi tak segan-segan menggeser posisi jajarannya jika memang dirasa tidak bisa bekerja baik.

"Dalam beberapa hal publik melihat Jokowi beda, jadi ada harapan lah," terangnya.

Psikolog Universitas Indonesia, Hamdi Muluk juga memberikan penilaian yang sama terhadap Jokowi. Menurutnya, yang membuat Jokowi diidolakan karena masyarakat berharap ada pemimpin yang berbeda.

"Jokowi itu sosok pemimpin yang keseluruhannya beda dengan yang lain. Jadi orang melihat sesuatu yang berbeda, tentu dalam hal yang positif," kata Hamdi.

Jokowi, dia menilai, sosok pemimpin yang tampil apa adanya, tak jaga image, dekat dengan rakyat, tak banyak protokoler, tulus bekerja dan ceplas-ceplos tapi suka kerja. "Selama ini kan banyak ngomongnya doang tapi tidak ada kerjanya," tukasnya.

Menurutnya, secara kompetensi Jokowi memang tidak hebat, bukan juga konseptor ulung. Tapi, Hamdi yakin jika integritas Jokowi terjaga. Integritas yang kuat, membuat pemimpin tidak mudah disetir oleh kelompok yang punya kepentingan pribadi.

"Mungkin banyak tokoh yang jago, tapi kan orang mencari yang tulus, jujur, apa adanya dan lebih banyak bekerja. Sosok seperti itu kan jarang," pungkasnya.

0 Response to "Jokowi Jadi Primadona Karena Tampil Beda"

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Entri Populer

  • Soal Geografi Materi Biosfer
    1. Fauna wilayah Indonesia Bagian Barat termasuk fauna tipe.... A. Australis B. Panama C. Ethiopian D. Oriental E. Paleartik 2. Di daratan A...
  • Bentuk-bentuk Morfologi Dasar Laut
    Bentuk dasar laut tak ubahnya seperti bentukan yang ditemukan di darat, seperti dataran rendah dan tinggi, pegunungan, lembah, dan sebagainy...
  • SOAL HOTS GEOGRAFI
    Pembelajaran harus HOTS, soal wajib HOTS dan semuanya terkait HOTS. Guru dan siswa jadi bingung. Sebenarnya, apa, bagaimana, dan manfaat HOT...
  • Kecepatan angin
    Atmosfer ikut berotasi dengan bumi. Molekul-molekul udara mempunyai kecepatan gerak ke arah timur, sesuai dengan arah rotasi bumi. Kecepatan...
  • SMAN 15 MEDAN JUARA OLIMPIADE GEOGRAFI UNIMED TINGKAT SUMUT-ACEH TAHUN 2016
    Bersyukur kepada Allah SWT karena kebahagian siswa/i yang tergabung pada tim Olimpiade Sains SMA Negeri 15 Medan (OS 15) Bidang Geografi sa...
  • Soal Tentang Garis Kontur, Komponen Inderaja, dan Tahapan Kerja SIG
    1.   Diketahui peta kontur dengan skala 1:20.000.  Pertanyaan : Berapakah kontur interval pada peta tersebut? Apabila ada dua garis kontur y...
  • Persebaran Flora di Indonesia
    Mungkin diantara kita masih belum mendapatkan gambaran -seperti apa sih persebaran flora di Indonesia?-. Seorang ahli biologi asal Belanda –...
  • Industri, Orientasi Lokasi, dan Klasifikasinya
    Pengertian Industri  adalah bidang yang menggunakan ketrampilan, dan ketekunan kerja (bahasa Inggris:  industrious ) dan penggunaan alat-ala...
  • Memperbesar dan Memperkecil Peta
    Selain mencari cara menghitung skala peta, biasanya kita juga diminta untuk memperbesar maupun memperkecil suatu peta. Gambaran pada peta bi...
  • Persebaran Fauna di Dunia
    Wilayah persebaran fauna pertama kali diperkenalkan oleh Sclater (1858) dan kemudian dikembangkan oleh Huxley (1868) dan Wallace (1876). Ada...

Arsip Blog

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Memuat...

Memuat...

Memuat...

Memuat...
Copyright 2014 MATSAMUKA. All Rights Reserved. Template by CB Blogger. Original Theme by Mas Sugeng. Powered by Blogger